30 Kisah Mempesona di Bulan Ramadhan

30 KISAH MEMPESONA EPS.01

PINGSAN MEMBAWA BERKAH

USTADZ OEMAR MITA

KISAH QAIS BIN SHIRMAH

Pada tahun 2 H, dahulu perintah puasa belum sempurna... namun meskipun begitu, para sahabat tetap menjalankan syariat sebagaimana yang perintahkan oleh Allah. .

Dahulu, rentang waktu untuk melakukan puasa dari mulai isya sampai maghrib, sehingga para sahabat berbuka pada waktu maghrib - waktu isya, jika adzan isya sudah berkumandang para sahabat berhenti untuk makan, tidak menggauli istri istrinya dan bahkan melanjutkan kembali puasa sampai waktu maghrib di esok harinya

Suatu waktu, ada seorang sahabat bernama Qais Bin shirmah, ia adalah seorang sahabat nabi yang berkegiatan di ladang untuk bercocok tanam, saat waktu berbuka tiba, qais pulang ke rumahnya namun di dapatinya istrinya tidak mempersiapkan makanan untuk berbuka, istri qais pun izin untuk mencari makanan di luar, 

Begitu sang istri kembali untuk membawa makanan, qais tertidur dan melewatkan waktu maghrib begitu saja, hingga ia terbangun sudah lewat dari pada waktu isya. akhirnya karena ketaatan yang dimiliki oleh qais, ia pun kembali melanjutkan berpuasa tanpa berbuka terlebih dahulu... 

Sampai terik matahari di ladang melemahkan tubuhnya, qais pun pingsan karena kondisinya itu .. kabar ini sampai pada Rasulullah dan tak lama dari sana Allah menurunkan QS.Al-Baqarah 187, sehingga aturan waktu berpuasa berubah menjadi dari mulai waktu pagi hingga maghrib .. tidak seperti sebelumnya..

Kisah Arab Badui

Ada seorang arab baduy, ia menggauli istrinya di siang hari saat sedang berpuasa.. Saat sudah melakukan hal tersebut, ia segera berlari menemui Rasulullah dan berkata ..

“Wahai Rasulullah .. Celakalah aku ...”

“Apa yang membuatmu celaka ?” tanya Rasulullah

“Sesungguhnya aku sudah menggauli istriku di siang hari saat sedang berpuasa”

“Sungguh, yang engkau lakukan ini adalah dosa besar...”

“Apa yang harus aku lakukan ?”

“Berpuasalah selama 2 bulan penuh” ujar Rasulullah

“Bagimana bisa aku berpuasa selama 2 bulan penuh, sementara puasa yang 1 bulan saja aku sudah tidak kuat menahan hal ini?”

“Lalu bebaskanlah seorang budak”

“Bagaimana aku bisa membebaskan budak ? sementara aku ini kekurangan harta”

“Berilah makan 60 orang miskin”

“Bagaimana aku bisa memberi makan orang miskin, aku saja kebingungan apa yang hendak aku makan nanti”

lalu Rasulullah mengambil sekantung kurma dan memberikannya kepada arab badui ...

“Berikanlah kurma ini kepada orang orang miskin yang ada di sekitarmu”

“Bagaimana bisa aku membagikan kurma kepada orang miskin di sekitarku? sementara diriku adalah orang yang paling miskin itu wahai Rasulullah ?”

kemudian Rasulullah menarik nafas dalam, lalu tersenyum..

“Baiklah, berikanlah kurma ini sebagai sedekah bagi keluargamu dirumah”

Arab badui itu pun menuruti apa yang di perintahkan oleh Rasulullah. 

MasyaAllah .. 

Dari 2 kisah tadi harapannya bisa memberikan kita inspirasi, 

ada kisah pingsan yang membawa keberkahan .. 

Pingsannya Qais menjadi sebab aturan berpuasa menjadi jelas, dimulai dari pagi hingga waktu maghrib.... Coba jika kejadian pingsan nya qais tidak terjadi, mungkin kita sampai saat ini masih berpuasa dari isya sampai maghrib ..

juga dari kisah arab badui ini juga kita tahu bahwa Allah selalu memberikan kemudahan di balik syariat yang di tetapkan kepada setiap hambanya.. 

waullahualambishowab